Menteri Kebudayaan dan Demokrasi Swedia Alice Bah Kuhnke meneteskan air mata, Kamis (15/12), ketika berbicara tentang situasi di Aleppo.
Berbicara dengan Anadolu Agency di Stockholm, Kuhnke yang tampak
terguncang mengatakan, "Saya tak bisa mengungkapkan kata lain untuk
menggambarkan situasi yang berada di sana. Sangat menakutkan. Semua
berubah menjadi neraka."
"Kita harus menghentikan bom yang jatuh ke anak-anak dan warga sipil
secepat mungkin. Kita menghadapi tragedi kemanusiaan," ujarnya
melanjutkan.
Kekerasan meningkat di kota Allepo sejak Senin lalu, meskipun dunia
telah mengutuk aksi rezim Suriah. Pasukan pro-Assad yang sedang mendapat
angin mulai merangsek masuk ke wilayah timur Aleppo.
Daerah tersebut selama ini menjadi basis utama oposisi dan dalam lima bulan terakhir dikepung serta dibombardir pasukan Assad.
Proses evakuasi warga sipil terus diupayakan, meskipun masih banyak
kendala. Sementara para pejuang oposisi juga mulai bergerak mundur. [beritaislam24h.net / rci]
loading...