Sekitar enam lembaga survei di Indonesia telah merilis data terkait siapa yang paling unggul untuk memenangkan pilkada DKI 2017.
Survei yang dirilis dalam satu bulan terakhir ini menyebutkan, gubernur
DKI pejawat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) hanya unggul di satu survei
yakni di Lembaga Survei Indonesia.
Dari hasil survei terbaru LSI , elektabilitas untuk cagub DKI Jakarta
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berada di angka 32,9 persen, Agus
Harimurti Yudhoyono berada di angka 25,1 persen, dan Anies Baswedan
berada di angka 23 persen. Sedangkan 18,8 persen lainnya merupakan
responden yang tidak menjawab atau rahasia.
Sementara itu, sebanyak lima lembaga survei mempunyai data yang berbeda.
Dari hasil survei kelima Lembaga tersebut dapat diihat jika
elektabilitas Ahok kalah bersaing dengan pasangan Agus-Sylvi. Berikut
hasil survei lima lembaga yang dilansir Republika.
LKPI
Lembaga Konsultan Politik Indonesia atau LKPI menyebutkan, elektabilitas
yang dimiliki pasangan Agus-Sylvi yaitu sebesar 30,4 persen, pasangan
Anies-Sandiaga 28,7 persen, sedangkan pasangan Basuki-Djarot berada di
27,4 persen. Survei ini dirilis LKPI pada 14 November lalu.
Indikator
Lembaga survei Indikator yang digawangi Burhanuddin Muhtadi ini
menunjukkan elektabilitas Agus mencapai 30,4 persen pemilih. Kemudian di
peringkat kedua ada Ahok dengan 26,2 persen serta Anies 24,5 persen.
Survei ini dirilis pada 24 November lalu.
Charta Politika
Dalam rilisnya 29 November lalu , Charta Politika menyebutkan tingkat
elektabilitas Agus-Sylvi 29,5 persen, Ahok-Djarot 28,9 persen, dan Anies
Sandi 26,7 persen.
LSI Denny JA
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei pemilihan
gubernur DKI Jakarta 2017. Dari survei yang dilakukan 3-8 Desember
2016, mayoritas warga Jakarta menginginkan adanya gubernur baru.
Elektabilitas Agus sebesar 33,6 persen, Ahok 27,1 persen dan Anies 23,6
persen.
Poltracking
Lembaga Survei Poltracking Indonesia menyebut tingkat elektabilitas
Agus-Sylvi sebesar 27,92 persen. Kemudian disusul Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok)-Djarot mendapatkan 22 persen. Sedangkan pasangan nomor urut
tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, memperoleh 20,42 persen.
Sementara pemilih yang belum menentukan, sebesar 29,66 persen. Survei
dirilis pada 27 November lalu.
[beritaislam24h.net / ipc]
loading...