Tahun ini, Bank China Construction Indonesia buka 6 cabang

PT Bank China Construction Indonesia yang merupakan hasil merger antara PT Bank Windu Kentjana International Tbk dan PT Bank Antardaerah rencananya akan mendapatkan suntikan modal dari CCB holding.



Direktur CCB Indonesia, Luianto Sudarmana kepada wartawan termasuk Reporter Elshinta Dewi Rachmawati, Senin (20/2), mengatakan pihaknya tahun ini menargetkan akan membuka 6 cabang. Untuk pengembangan tersebut, disiapkan dana sekitar Rp 10 miliar.

Luianto menambahkan, CCB Indonesia saat ini telah memiliki 1 kantor pusat, 26 kantor cabang, 47 kantor cabang pembantu, 38 kantor kas, dan 16 ATM. Semua jaringan tersebut yang sebelumnya merupakan dua bank sebelum dimerger.

Luianto juga mengungkapkan, untuk tahun ini pihaknya akan menyiapkan belanja modal atau capital expenditures (capex) sekitar Rp 150-250 miliar. Uang tersebut akan digunakan untuk pergembangan jaringan IT.

"Prinsipnya CCB di sana (China) itu memang tumbuh ditargetkan untuk construction. Tentu kalau bicara begini merek IT-nya juga bagus, kami akan perbaiki IT juga, baik internet banking, mobile banking dan lain-lain, semuanya jadi sekira Rp 150-200 miliar," imbuhnya.

Selain itu, lanjut Luianto bahwa tahun ini pihaknya berencana akan menyalurkan kredit ke sektor infrastruktur. Salah satu pembiayaan yang sudah masuk dalam pipeline adalah pembangunan PLTU di wilayah Sumatera dan Kalimantan.[elsinta/MMC]
loading...

Subscribe to receive free email updates: